7 Jajanan Khas Jawa Barat yang Cocok untuk Oleh-Oleh

solorayaberita.com – Jawa Barat tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya, tetapi juga dengan kekayaan kulinernya. Jajanan khas dari daerah ini sangat beragam dan memiliki cita rasa yang unik. Sehingga, Jika Anda berkunjung ke Jawa Barat, jangan lupa untuk membawa pulang beberapa jajanan khas sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman. Artikel ini akan membahas tujuh jajanan khas Jawa Barat yang cocok untuk oleh-oleh, lengkap dengan asal usul dan cara menikmatinya.

1. Dodol Garut: Manis dan Kenyal

• Asal Usul Dodol Garut

Dodol Garut adalah salah satu jajanan khas Jawa Barat yang paling terkenal. Jajanan ini berasal dari Kabupaten Garut dan telah menjadi ikon kuliner daerah tersebut. Dodol Garut pertama kali muncul pada awal abad ke-20 dan sejak itu menjadi oleh-oleh wajib bagi wisatawan yang berkunjung ke Garut.

• Mengapa Dodol Garut Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Tahan Lama: Dodol Garut memiliki daya tahan yang cukup lama, sehingga cocok sebagai oleh-oleh.
• Rasa yang Beragam: Dodol Garut tersedia dalam berbagai rasa seperti original, cokelat, durian, dan juga wijen.
• Kemasan Menarik: kemasan dodol garut yang terdapat di setiap penjual kemasannya sangat menarik dan praktis sehingga cocok untuk oleh-oleh.

• Cara Menikmati Dodol Garut

Anda bisa menikmati dodol garut secara langsung sebagai camilan atau Anda potong kecil-kecil dan Anda sajikan bersama teh atau kopi.

Baca juga:

– Jajanan Khas Jawa Barat untuk Kalangan Anak Muda

– Menikmati Sensasi Wisata Kuliner di Bandung

2. Tahu Sumedang: Gurih dan Renyah

• Asal Usul Tahu Sumedang

Tahu Sumedang berasal dari Kabupaten Sumedang dan telah dikenal sejak tahun 1917. Kudapan ini ini pertama kali dibuat oleh seorang perantau asal Tiongkok bernama Ong Kino.

• Mengapa Tahu Sumedang Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Rasa Gurih: Tahu Sumedang memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang renyah di luar namun lembut di dalam.
• Mudah Ditemukan: banyak tempat wisata maupun warung-warung pinggir jalan yang menjual tahu sumedang di Jawa Barat.
• Harga Terjangkau: Tahu Sumedang dijual dengan harga yang terjangkau, sehingga cocok untuk oleh-oleh dalam jumlah banyak.

• Cara Menikmati Tahu Sumedang

Tahu Sumedang paling enak dinikmati saat masih hangat, bisa langsung dimakan atau dicocol dengan sambal kecap.

3. Surabi: Pancake Tradisional dengan Beragam Topping

• Asal Usul Surabi

Surabi adalah jajanan tradisional yang berasal dari Bandung. Jajanan ini telah ada sejak zaman kolonial Belanda dan menjadi salah satu jajanan favorit masyarakat Bandung.

• Mengapa Surabi Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Variasi Topping: Surabi tersedia dalam berbagai topping seperti keju, cokelat, durian, dan oncom.
• Rasa Gurih dan Manis: Surabi memiliki rasa yang gurih dan manis, cocok untuk semua selera.
• Mudah Dibawa: Surabi sering dikemas dalam kotak yang praktis untuk dibawa sebagai oleh-oleh.

• Cara Menikmati Surabi

Surabi bisa dinikmati sebagai sarapan atau camilan sore, disajikan dengan topping favorit Anda.

4. Colenak: Tape Bakar yang Manis dan Gurih

• Asal Usul Colenak

Colenak merupakan singkatan dari “dicocol enak,” yang menggambarkan cara menikmatinya. Jajanan ini berasal dari Parahyangan dan terbuat dari tape singkong yang dibakar.

• Mengapa Colenak Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Rasa Unik: Colenak memiliki rasa manis dari tape dan gurih dari kelapa parut.
• Mudah Membuatnya: Colenak mudah Anda buat dan Anda sajikan, cocok untuk oleh-oleh yang praktis.
• Kemasan Sederhana: Kemasan colenak biasanya sederhana namun menarik.

• Cara Menikmati Colenak

Colenak bisa Anda nikmati dengan cara mencocolnya ke dalam gula merah cair yang sudah Anda campur dengan kelapa parut.

5. Burayot: Kue Tradisional dari Garut

• Asal Usul Burayot

Burayot adalah kue tradisional yang berasal dari Kabupaten Garut. Nama “burayot” berasal dari bahasa Sunda yang berarti “bergelantungan,” yang mana merujuk pada cara pembuatannya.

• Mengapa Burayot Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Rasa Manis dan Gurih: Burayot memiliki rasa manis dari gula merah dan gurih dari minyak kelapa.
• Bentuk Unik: Burayot memiliki bentuk bulat lonjong yang unik dan menarik.
• Tahan Lama: Burayot memiliki daya tahan yang cukup lama, cocok untuk oleh-oleh.

• Cara Menikmati Burayot

Burayot bisa Anda nikmati langsung sebagai camilan maupun Anda sajikan bersama teh atau kopi.

6. Combro: Singkong Isi Oncom yang Gurih

• Asal Usul Combro

Combro merupakan singkatan dari “oncom di jero,” yang berarti oncom di dalam. Jajanan ini berasal dari daerah Sunda dan telah menjadi salah satu jajanan favorit masyarakat Jawa Barat.

• Mengapa Combro Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Rasa Gurih dan Pedas: Combro memiliki rasa gurih dari singkong dan pedas dari oncom.
• Mudah membuatnya: Combro mudah Anda buat dan Anda sajikan, cocok untuk oleh-oleh yang praktis.
• Kemasan Sederhana: Kemasan combro biasanya sederhana namun menarik.

• Cara Menikmati Combro

Combro bisa Anda nikmati sebagai camilan maupun makanan ringan. Selain itu, Anda bisa menyajikannya dengan sambal kecap.

7. Peuyeum: Tape Singkong yang Manis dan Asam

• Asal Usul Peuyeum

Peuyeum adalah tape singkong yang melalui proses fermentasi dan berasal dari Bandung. Oleh karena itu, jajanan ini telah menjadi salah satu makanan khas yang terkenal di Jawa Barat.

• Mengapa Peuyeum Cocok untuk Oleh-Oleh?

• Rasa Manis dan Asam: Peuyeum memiliki rasa manis dan asam yang unik.
• Tahan Lama: Peuyeum memiliki daya tahan yang cukup lama, sehingga cocok untuk oleh-oleh.
• Mudah Anda temukan: Peuyeum mudah Anda temukan di berbagai tempat di Jawa Barat.

• Cara Menikmati Peuyeum

Penyajian peuyeum bisa Anda nikmati secara langsung atau Anda juga bisa membuat olahan makanan yang terbuat dari peuyeum, misalnya peuyeum goreng tepung ataupun es tape.

Apabila Anda ingin membeli peuyeum legendaris di Banding untuk oleh-oleh, klik https://maps.app.goo.gl/heqRp7ThmVir9HrS8

Kesimpulan

Selain terkenal akan jajanannya yang gurih, asin, dan terbuat dari aci yang biasanya bisa Anda nikmati secara langsung, Jawa barat juga memiliki jajanan khas yang bisa untuk oleh-oleh. Dari dodol Garut yang manis hingga peuyeum yang asam, setiap jajanan menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda. Cobalah membawa pulang beberapa jajanan ini sebagai oleh-oleh kemudian nikmati kelezatannya bersama keluarga dan teman!

FAQ

• 1. Apakah jajanan ini mudah terdapat Jawa Barat?

Ya, semua jajanan di atas dapat Anda temukan di berbagai tempat di Jawa Barat, terutama di pusat oleh-oleh dan pasar tradisional.

• Berapa lama membuat jajanan ini?

Setiap resep membutuhkan waktu sekitar 30-60 menit mulai dari memasaknya hingga Anda bisa menyantapnya.

• Apakah jajanan ini sehat?

Meskipun sebagian besar jajanan ini menggunakan bahan-bahan alami dan sehat, namun tetap perhatikan porsi konsumsinya.

• Berapa lama masa simpan jajanan-jajanan tersebut?

Beberapa jajanan seperti dodol Garut dan peuyeum bisa Anda simpan dalam wadah kedap udara dan Anda nikmati beberapa hari kemudian.