Pulau Vulkanik di Nusa Tenggara Barat

Iklan Satu Atas

solorayaberita.comPulau Vulkanik – Halo warga solo atau para pembaca semuanya, februari 2024 akan ada long weekend yang bisa teman-teman manfaatkan untuk healing. Bosan dengan wisata yang itu itu saja silahkan mencoba dengan liburan ke tempat-tempat yang keren di Indonesia bagian timur. Siapa sih yang enggak mengenal pulau Lombok? Lombok merupakan salah satu pulau yang berada di provinsi Nusa Tenggara Barat yang terkenal dengan sirkuit mandalika yang digunakan untuk ajang balapan internasional MotoGP setiap tahunnya. Ternyata di provinsi NTB pulau-pulau eksotis selain pulau Lombok ada banyak loh. Salah satunya yaitu Pulau Satonda yang berada di Kabupaten Dompu, NTB. Pulau satonda ini merupakan sebuah pulau vulkanik yang terbentuk jutaan tahun lalu dan memiliki keunikan danaunya yang berbeda dengan danau-danau lainnya. Jika danau pada umumnya merupakan danau air tawar, danau di pulau satonda adalah air asin yang mana Tingkat keasinannya lebih tinggi dari kadar keasinan air laut. Hal tersebut mirip dengan Tingkat keasinan yang ada di laut mati di timur Tengah.

Tidak hanya fenomena danau air asinnya yang unik, kamu juga bisa melakukan trakking menuju puncak pulau satonda untuk melihat secara keseluruhan pulau tersebut. Dari salah satu sisi puncak pulau satonda, anda dapat melihat bentuk dari danau air asin membentuk hati. Untuk teman-teman yang tidak suka trekking ke perbukitan karena jauh dan melelahkan, jangan khawatir jalur trekking di pulau satonda tergolong landai dan dekat karena dari titik dermaga pulau satonda untuk mencapai puncaknya hanya berjarak kurang lebih 850 meter yang dapat ditempuh kurang lebih 20-30 menit saja.

Baca juga : Tidak hanya GILI TRAWANGAN! | Pilihan saat Liburan Ke Lombok

Iklan Dua Tengah

Jika kamu sudah Lelah dan berkeringat setelah melakukan trekking pulau satonda, kamu bisa langsung menikmati segarnya berenang dilaut sembari menikmati panorama keindahan bawah laut perairan satonda. Keindahan bawah laut satonda juga sangat mempesona dengan banyaknya jenis ikan yang berenang diperairan tersebut. Selain ikan kamu juga dapat menikmati keindahan terumbu karang di pulau satonda. Jika beruntung saat kamu berkegiatan diperairan satonda seperti snorkling maupun diving kamu dapat berjumpa dengan penyu dan pari manta yang biasanya muncul di saat-saat tertentu, karena satonda sendiri merupakan tempat para penyu membuat sarang untuk bertelur pada saat musim peneluran penyu.

Di pulau satonda ini kamu juga bisa melakukan camping Bersama teman-teman. Pulau yang tidak berpenghuni ini memberikan ketenangan dan keheningan jika kamu bosan dengan bisingnya perkotaan. Namun perlu di ingat Ketika kamu ingin melakukan camping dipulau ini, kamu harus membawa air lebih banyak dikarenakan di pulau ini tidak terdapat air tawar yang bisa dikonsumsi. Tapi tidak perlu khawatir, biasanya pada pengantar wisatawan bisa diminta untuk menyediakan air tawar tersebut didalam jerigen sesuai permintaan kam loh.

Selain keindahan alam yang dimiliki pulau satonda, pulau ini juga memiliki cerita mitos yang cukup ramai diperbincangkan di Masyarakat sekitar. Konon siapa saja yang menggantungkan batu di pohon yang berada diujung danau pulau tersebut sembari memanjatkan doa, maka permintaanya akan terkabul. Namun hal ini tentunya sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Lalu bagaimana cara menuju ke pulau tersebut dan berapa sih tarif yang berlaku di pulau tersebut untuk setiap kunjungan?

Pulau satonda merupakan sebuah Kawasan konservasi berstatus Taman Nasional Moyo Satonda dibawah naungan Balai Konservasi Sumber Daya Alam NTB. Tarif yang berlaku di pulau satonda sama dengan tarif yang berlaku di pulau moyo yaitu untuk wisatawan lokal dikenakan tarif masuk Rp 5.000 untuk hari kerja (senin-jumat) dan Rp 7.500 untuk hari libur (sabtu-minggu dan hari libur lainnya). Sedangkan untuk wisatawan asing atau mancanegara akan dikenakan tarif Rp 150.000 untuk hari kerja/weekdays (senin-jumat) dan Rp 225.000 untuk hari libur/weekend (sabtu-minggu/hari libur lainnya). Untuk pembayaran tarif masuk tersebut dilakukan di pulau satonda langsung bukan kepada para pengantar wisatawan kecuali yang berlibur menggunakan paket wisata tentunya.

Nah untuk menuju ke pulau satonda ini kamu bisa dengan melakukan perjalanan darat atau ikut sailing boat dari bali maupun Lombok. Jika kamu yang melakukan perjalanan darat dan kamu berasal dari luar pulau sumbawa, kamu bisa menggunakan pesawat terbang dan turun di bandara Bima. Penerbangan ke bancara ini cukup banyak loh baik dari bali maupun Lombok. Setelah sampai ke bandara bima, kamu bisa menggunakan mobil sewa atau bis umum untuk menuju desa Labuan Kananga. Jarak tempuh menuju desa Labuan Kananga membutuhkan waktu 4-6 jam tergantung moda transportasi apa yang kamu gunakan. Tarif menggunakan bis umum berada di kisaran Rp 75.000 s/d Rp 100.000. Untuk sewa mobil beserta sopirnya sangat bervariatif tergantung negosiasi yang kamu lakukan. Setelah kamu sampai di desa Labuan Kananga, kamu bisa langsung cari perahu untuk disewa untuk melakukan penyebrangan ke pulau satonda. Jarak tempuh penyebrangan berkisar 10 s/d 30 menit perjalanan tergantung seberapa cepat perahu yang kamu sewa. Jika kamu bingung kemana sewanya, kamu bisa mendatangi pos jaga Pulau Satonda yang terletak di pinggir Pantai Labuan Kananga tepatnya dibawah pohon Ketapang besar. Untuk tarif penyebrangan sendiri mulai dari 300 ribuan tergantung berapa orang yang kamu bawa untuk mengunjungi pulau satonda.

Demikian pilihan berlibur yang dapat kamu pertimbangkan disaat kamu melakukan perjalanan liburan.

Iklan Tiga Bawah